Saat ini kita hidup di zaman dimana serba instant dalam memecahkan masalah, kita menukar rumah kecil dengan yang lebih besar, mobil tua dengan mobil yang lebih baru. Kita menginginkan pekerjaan dengan gaji yang lebih kecil dengan pekerjaan yang pendapatan yang lebih besar.
Tanpa sadar dalam diri kita terpatri pandangan bahwa milik ataupun hidup orang lain lebih baik dari yang telah kita miliki. Termaksud dalam memilih pasangan hidup, terkadang kita telah memiliki seorang pasangan yang terbaik untuk kita, tetapi kita ingin memiliki yang lain.
Hal ini dapat kita lihat banyak contoh di televisi terutama dalam infotainment banyaknya para artis yang kawin-cerai, dan yang ajaibnya saat ini gaya hidup seperti itu sedang menjadi trend di Indonesia tercinta ini…!, termaksud oleh para pemimpin dan tokoh masyarakat lainya.
Memang ada kemungkinanan mendapat pasangan baru merupakan penyelesaian terbaik, tetapi penting untuk diingat dan memikirkan kemungkinan itu saja membuat anda tidak bisa menikmati hubungan yang telah anda memiliki dan membuat anda tidak bisa mengembangkan hubungan anda dengan kekasih tercinta!
Jujur saya pun sering tergoda pikiran untuk membanding-bandingkan apa yang telah saya miliki dengan yang lain, hal ini membuat saya sedikit frustasi. Tetapi saya tertolong dengan pikiran hayalan lebih indah dari kenyataan. Dalam hayal saya mendapat pasangan baru yang lebih muda, cantik, lebih kaya adalah lebih menyenangkan…
Tetapi pernah selintas terpikir oleh saya, bahwa saya memiliki masalah kehidupan, pasti pasangan baru kita juga memilikinya, terpikirkan lagi oleh saya jika memilih pasangan baru saya harus menerima masalah baru yang di milikinya…. Banyak sahabat dekat saya mengatakan “ kalau dia tidak jadi pasangan saya keadaan saya pasti tidak seperti ini…”, hal itu mungkin benar, tapi jangan lupa akan ada masalah lain yang akan kita terima…
Sedikit saran dari saya yang kurang berilmu dan memiliki pikiran yang simple ini jangan kacaukan pikiran anda dengan membayangkan apa dan siapa yang lebih baik, Syukurilah apa yang anda miliki sekarang. Karena ingat pasangan kita saat ini adalah hasil pilihan kita sendiri, dimana kita harus berjuang untuk mendapat cinta dan kasih sayangnya nya seperti yang telah diberikannya untuk kita saat ini, kenapa mesti mencari yang lebih baik…?
“Tidak selalu rumput tetanga lebih hijau dari rumput dihalaman sendiri, maka pupuk dan peliharah maka anda akan mendapatkan anugrah”
(Terilhami oleh sesorang yang selalu kusayangi, walau aku pernah menyakitimu aku tetap selalu menyayangimu dengan sepenuh hati dengan cara ku sendiri)(EA)
Dalam perenunganku
Depok, 16 July 2007. 21.30
Erwin Arianto
0 komentar:
Posting Komentar